Aku padamu NU

Mungkin kita sering mendengar istilah NU di lingkungan masyarakat, sekolah, tv dan mungkin keluarganya mengatakan bahwa keluarga nya adalah NU . sobat-sobat engineer mungkin bertanya-tanya apa itu ? bukankah kita sama , sama-sama agama islam ? tapi mengapa ada NU , muhamadiyyah dsb ? sebelum kita menjelaskan pertanyaan yang terkakhir ada baiknya kita tau dulu apasih NU itu ?NU singkatan dari Nahdatul Ulama yang merupakan  sebuah organisasi islam organisasi keagamaan sekaligus organisasi kemasyarakatan terbesar dalam lintasan sejarah bangsa Indonesia, mempunyai makna penting dan ikut menentukan perjalanan sejarah bangsa Indonesia, NU lahir dan berkembang dengan corak dan kulturnya sendiri. Sebagai organisasi berwatak keagamaan Ahlussunnah Wal Jama'ah, maka NU menampilkan sikap akomodatif terhadap berbagai madzhab keagamaan yang ada di sekitarnya. tidak pernah berfikir menyatukan apalagi menghilangkan mazdhab-mazdhab keagamaan yang ada. Dan menampilkan sikap toleransi terhadap nilai-nilai lokal.
 NU berakulturasi dan berinteraksi positif dengan tradisi dan budaya masyarakat lokal. Dengan demikian NU memiliki wawasan multikultural, dalam arti kebijakan sosialnya bukan melindungi tradisi atau budaya setempat, tetapi mengakui manifestasi tradisi dan budaya setempat yang memiliki hak hidup di Republik Indonesia tercinta ini.Proses akulturasi tersebut telah menampilkan wajah Islam yang berkeindonesiaan, wajah yang ramah terhadap nilai budaya lokal dan terbuka dengan nilai-nilai universal yang positif. NU juga menghargai perbedaan agama, tradisi, dan kepercayaan, yang merupakan warisan budaya Nusantara.Dalam paham keagamaan NU menganut paham Ahlussunah Wal Jama'ah, sebuah pola pikir yang mengambil jalan tengah antara ekstrim aqli (rasionalis) dengan ekstrim naqli (skripturalis). Karena itu sumber pemikiran bagi NU tidak hanya Al-Qur'an, Sunnah, tetapi juga menggunakan kemampuan akal ditambah dengan realitas empirik. Cara berpikir semacam itu dirujuk dari pemikir terdahulu,, seperti Abu Hasan Al- Asyari dan Abu Mansur Al-maturidi dalam bidang teologi. Kemudian dalam bidang fiqih mengikuti empat madzhab: Hanafi, Maliki, Syafi'I, dan Hambali. Sementara dalam bidang tasawuf, NU mengembangkan metode Al-Ghozali dan Junaidi Al- Bagdadi, yang menginterasikan antara tasawuf dengan syariat.
Dalam bermasyarakat NU mempunyai empat sikap kemasyarakatan , yaituo   Tawasuth dan I`tidal ,
tawasuth adalah sikap moderat yang berpijak pada prinsip menempatkan diri di tengah-tengah antara dua ulung tatharruf (ekstremisme) dalam berbagai masalah dan keadaan , untuk mencapai kebenaran serta keterlanjuran ke kiri atau ke kanan secara berlebihanI`tidal yaitu tegak lurus , berlaku adil , tidak bepihak kecuali kepada yang benar dan yang harus di bela o   Tasamuh
 yaitu sikap toleran yg berintikan penghargaan terhadap perbedaan pandangan dan kemajemukan identitas budaya masyarakato   Tawazun
 yaitu sikap seimbang dalam berkhidmat demi terciptanya keserasian hubungan antara manusia dengan Allah SWT ,o   Amar ma`ruf Nahi munkarAmar ma`ruf artinya mengajak dan mendorong perbuatan baik baik yg beranfaat untuk kehidupan duniawi ataupun ukhrowi , sedangkan nahi mungkar artinya menolak dan mencegah segala hal yang dapat merugikan , merusak ,merendahkan dan menjerumuskan nilai-nilai kehidupan .Nah sudah taukan NU itu apa , masihkah bingung sekarang ?? pasti setelah ini timbul pertanyaan jika begitu , apa bedanya dengan ormas-ormas lain seperti muhamadiyyah dsb .?? jika bingung jangan khawatir , kebingungan kalian akan terjawab di edisi selanjutnya so Don't go anywhere and wait for the next oke .. 

Komentar